Selasa, 07 April 2015

Mapag Sri, cara petani didesa kami mensyukuri hasil bumi.

“Mapag Sri” dalam bahasa Jawa, “mapag” berarti “menjemput”, sedang “sri” bermakna padi. 
Secara sederhana, “mapag sri” bisa diartikan sebagai tradisi menjemput padi, atau menjemput panen. Waktu pelaksaannya biasanya beberapa saat sebelum “panen raya” di desa tertentu.

saat yang paling ditunggu petani adalah panen. saat jerih payah mereka berbulan-bulan sejak menanam benih hingga merawat bisa terbayar.
maka tak heran sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan YME atas hasil bumi berbagai bentuk perayaan dan hiburan pun digelar oleh masyarakat desa kami di Indramayu pada umumnya.

seperti hari ini, perayaan mapag sri di desa kami Sleman seperti biasa dilaksanakan di kantor balai desa dengan menggelar hiburan sandiwara yang tentunya adalah hiburan khas masyarakat Indramayu.
harapan saya sebagai warga,semoga acara mapag sri kali ini bisa berjalan dengan tertib, meriah dan bisa menjadi sesuatu yang menghibur untuk seluruh masyarakat desa Sleman. dan juga masyarakat desa sleman selalu dalam keadaan yang aman, tentram, dan selalu diberikan rizky hasil bumi yang melimpah dari Allah SWT. aamiinnn....

sleman, 7 april 2015
annih Daman